PWK Anugerahkan Klaten Award 2025 kepada Tokoh Kesehatan dan UMKM Inspiratif

 

dr. Nugrahayu Widyawardani, M Gizi,Sp GK mendapat pengargaan Klaten Award

Dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-7, Paguyuban Warga Klaten (PWK) kembali memberikan apresiasi kepada putra-putri bangsa yang berdedikasi untuk masyarakat. Melalui ajang Klaten Award 2025, PWK menganugerahkan penghargaan kepada dua tokoh inspiratif yang kiprahnya nyata di bidang kesehatan, sosial, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat, bertempat di Kampus Universitas Tangerang Raya.

🏅 Penghargaan Bidang Kesehatan dan Sosial


dr. Nugrahayu Widyawardani, M Gizi Sp GK, menangani kasus stunting di berbagai wilayah

Penghargaan pertama diberikan kepada Dr. Nugrahayu Widyawardani, M. Gizi, Sp.GK, AIFO-KA, seorang dokter spesialis gizi klinik yang juga dosen Fakultas Kedokteran Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta serta praktisi di RSUD RH. Satibi Cileungsi, Bogor.

Dr. Nugrahayu dikenal aktif menangani isu stunting di daerah pinggiran dengan turun langsung ke masyarakat. Ia mendampingi keluarga kurang mampu, memberikan edukasi gizi, dan merancang program intervensi yang aplikatif.
“Beliau bukan hanya mengajar di kelas, tetapi juga hadir di lapangan. Kiprahnya mendekatkan layanan gizi dan kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkan,” ungkap panitia PWK.

🏅Penghargaan Bidang Pemberdayaan UMKM & Ekonomi Kreatif

Jimi, penerima Klaten Award Kategori Pengusaha UMKM

Untuk kategori pemberdayaan ekonomi, penghargaan diberikan kepada Parjimin (Jimi), pengusaha UMKM asal Klaten yang membina masyarakat, khususnya ibu rumah tangga, melalui usaha kuliner dan konveksi.

Produk andalannya, mulai dari keripik belut, keripik paru, camilan khas Klaten, hingga usaha konveksi, berhasil menyerap tenaga kerja lokal dan meningkatkan kesejahteraan warga sekitar.
“Semangat kebersamaan yang dibangun Pak Jimi menjadikan UMKM bukan hanya sumber penghidupan, tetapi juga wadah pelatihan dan kemandirian ekonomi bagi keluarga di Klaten,” ujar Ketua Panitia PWK Poniman , SPd.

✦ Teladan bagi Generasi Muda

PWK menegaskan, kedua penerima Klaten Award 2025 ini adalah teladan nyata bagaimana dedikasi, kerja keras, dan kepedulian sosial dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat luas.
“Mereka adalah inspirasi bagi warga Klaten di manapun berada. Semoga penghargaan ini semakin memotivasi generasi muda untuk terus berkarya bagi bangsa,” tutup Ketua Paguyuban Warga Klaten.

Lokasi: Tigaraksa, Kec. Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten 15720, Indonesia

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Buat Gerakan Tabungan Sosial Rp.2000,-/hari, Perantau Putra Klaten & PWK Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Gambar
Foto, Perak , PWK dan RS Advent dalam acara bakti sosial 29 September di Bandung Bandung, 29 September 2024– Bertempat di Saung Akar Ranting, Cijiengjing, Padalarang, Bandung, Perantau Putra Klaten (Perak) bersama  Paguyuban Warga Klaten (PWK) Bandung mengadakan bakti sosial berupa pemeriksaan kesehatan gratis. Acara ini menyediakan layanan pemeriksaan tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan asam urat, yang disambut dengan antusias oleh warga setempat. Ketua panitia pelaksana, Sadiman, menjelaskan bahwa acara ini merupakan hasil dari gerakan tabungan sosial anggota, di mana setiap anggota menabung Rp. 2.000 per hari atau Rp. 30.000 per bulan. "Banyak dari anggota kami adalah pedagang es keliling. Ini adalah hasil kerja keras mereka untuk mewujudkan kegiatan ini," ujar Sadiman. Antusiasme warga luar biasa hingga panitia membatasi peserta menjadi 150 orang. Namun, jumlah warga yang hadir mencapai 160 orang. "Kami sangat bersyukur atas partisipasi warga. Ini menunjukkan ...
Baca selengkapnya

Membara... Peserta Membludak, Semangat Warga Klaten Perantauan Belajar Musik Gamelan

Gambar
  Peserta latihan karawitan SEKATEN Antusiasme warga Klaten yang merantau di Jabodetabek dalam melestarikan budaya warisan leluhur semakin menggelora. Hal ini terbukti dari tingginya jumlah peserta yang mengikuti latihan karawitan di kediaman Bapak Sutomo, seorang pecinta seni dan budaya Jawa di Condet, Jakarta Timur.  Latihan karawitan tersebut tidak hanya menarik perhatian warga setempat, namun juga berhasil mengundang peserta dari berbagai kalangan. "Saya senang sekali tempat ini menjadi ajang belajar musik Jawa, nguri-uri budaya. Kalau bukan kita, siapa lagi," ujar Sutomo yang juga merupakan guru besar di Universitas Krisna Dwipayana.  Sutomo dikenal karena kecintaannya pada gamelan yang terwujud dalam koleksi lengkap berbagai jenis alat musik tradisional, seperti gender, bonang, kendang, dan gong. Bahkan, wayang kulit juga menghiasi kediamannya, menandakan pengabdian total pada warisan budaya leluhur. Kecintaannya pada seni tradisional juga ia wariskan kepada putra b...
Baca selengkapnya

Tingkatkan Produktifitas hingga 20%, Ketua Umum PWK Kunjungi Uji Coba Wafer Pakan Ternak di Kepurun

Gambar
Kunjungan Ketua Umum PWK Supriyanto(kiri), ke workshop Sumantri di Kepirun bersama Eko anggota PWK -Klaten, 15 September 2024- Hari ini, Ketua Umum Paguyuban Warga Klaten (PWK), Supriyanto, bersama anggota PWK Eko Wardoyo mengunjungi uji coba teknologi pakan ternak berupa wafer di Kepurun, Kabupaten Klaten. Teknologi ini dikembangkan bersama Institut Pertanian Bogor (IPB) untuk meningkatkan produktivitas susu sapi di daerah tersebut. Kunjungan tersebut disambut hangat oleh Bapak Sumantri, salah satu peternak setempat yang juga menekuni usaha pupuk organik. Dalam pemaparannya, Bapak Sumantri mengungkapkan, "Saya ucapkan terima kasih kepada Paguyuban Warga Klaten dan Pemerintah Daerah Kabupaten Klaten, serta pihak Institut Pertanian Bogor yang telah berupaya meneliti dan mengembangkan pakan ternak ini bersama kami. Uji coba ini telah berjalan selama satu bulan, dan hasilnya cukup memuaskan, dengan peningkatan produktivitas susu sapi sebesar 20%." Ia juga menambahkan bahwa progr...
Baca selengkapnya